Senin, 10 November 2014

10 November 2014

Pertama I want to say "happy heroic day" guys. Terima kasih banyak buat para pahlawan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan buat pahlawan dalam hidup ku.  Tidak ada perayaan yang bagaimana banget, hari pahlawan kali ini saya maknai dalam hati saja (alasan klise). mungkin cuman itu yang saya mau bagi untuk Hari Pahlawan tahun ini. 
Cerita yang saya ingin bagi kali ini adalah tentang pengalaman saya setelah mengikuti sekolah HAM selama 3 hari dua malam di Asrama haji sudiang. Jum'at 07 November 2014 (minggu lalu) setelah salat Jum'at, saya dan nisa dengan tergesa-gesa pergi ke tempat pelatihan. Sebenarnya saya dan nisa bisa aja nggak tergesa-gesa berangkatnya tapi karena berhubung kita diinfokannya telat,misalnya gini  besok kegiatannya terus diinfokannya hari ini, mendadak banget kan ..
Belum lagi banyak jadwal kegiatan ku yang harus ter-censel gara-gara kegiatan ini. Awalnya motivasi saya dan nisa ikut kegiatan ini adalah karena ini undangan senior kita, terus juga karena ini gratis, dapat uang saku dan dapat sertifikat pula (melenceng banget kan). 
Ok, kita lanjut, jadi saya dan nisa tiba di tempat pelatihan sekitar jam setengah tiga begitu, setelah nyampe kita langsung gabung dengan peserta yang lain yang sudah dari pagi datang. berhubung karena kami terlambat datang jadi kami harus memperkenalkan diri dan mengemukakan alasan kenapa kami sampai bisa terlambat. Kesan saya waktu pertama bergabung adalah so bad, pelatihan itu kelihatannya "mole" abeesssss...., kalau sudah kayak begini  motivasi saya dan nisa adalah mengamati wajah-wajah panitia or peserta yang unyu plus ganteng yang bisa buat kami betah selama beberapa hari disana. 
Nisa sih awalnya sudah menemukan seseorang yang dia butuhkan, dan saya ngeliat dia. Kakak yang lagi megang kamera terus pake baju kaos putih. Agak tinggi, lumayang berisi badannya model rambutnya juga sesuai dengan bentuk wajahnya, dan yang paling penting adalah dia manis, kalau ngeliat dia kita itu nggak bakalan bosan, pokoknya first meeting nya itu saya kasih nilai 75 lah, mengingat kalau gue masih suka sama bebe. Setelah perkenalan dan beberapa materi lainnya sesi untuk siang harinya selesai.
Pas mau ketemu kak wahyu(senior yang ngajakin buat ikutan kegiatan ini) kita di hampiri sama dua orang cewek, yang satunya perwakilan dari palu Universitas Taddulako dan yang satunya lagi dari UMI. mereka berdua ngajakin saya sama nisa buat sekamar dengan mereka karena mereka hanya berdua, sementara ranjang masih banyak yang kosong... singkat cerita kita pun sekamar dengan mereka.
ceritanya kembali lagi ke kakak yang pake kaos putih tadi. Jadi, semenjak saya menetapkan bahwa dia itu ganteng, gue pun sering memperhatikan dia......,, 
Tapi yah sekedar merhatiin aja,,,, cuman buat hilangin kemolean dan bisa buat senang hati saja....(agak nggak waras yah ?)
Hari pertama terlewati dengan buruk, atau bukan hanya sekedar buruk tapi buruk buanget. Gimana nggak buruk, coba aja bayangin gue udah bawa tas besar tetapi gue juga melupakan sebagian besar barang yang mesti gue bawa..... nyebelin kan. 
Lalu siang hari, dihari kedua juga tidak terlalu gimana-gimana buanget,,, kakak itu masih tetap cakep tapi, dia kayaknya nggak pernah ngeliat gue, tapi nggak masalah sih toh gue juga mikir kalau saya kan punya bebe. 
Tetapi karena sebuah diskusi di tengah malam bersama beberapa teman pelatihan dan dengan DIA juga tentunya saya jadi benar-benar suka sama dia. Dalam fikiran ku cuman dia, sudah nggak ada lagi bebe yang selalu buat saya sakit hati, meskipun saya tidak tahu apakah kakak ini suka saya atau tidak. Tapi itu buka masalah menurut saya. 
Setelah liat dia beretorika, kegantengannya itu nambah 25%(jadinya seratus dong). Semenjak diskusi itu saya pun sering memperhatikan dia lebih sering lagi. meskipuntinggal setengan hari, tetapi saya tetap saja berbuanga-bunga.
intinya dan yag saya tahu sekarang kalau saya itu Suka sama kakak kaos putih itu. :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar